Analisis Dan Perancangan Pemberian Bantuan Sosial Dampak COVID-19 Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)

Penulis

  • Ika Intan Rahmawati Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bani Saleh, Bekasi, Jawa Barat, Indonesia
  • Riyan Apriyanto Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bani Saleh, Bekasi, Jawa Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31961/positif.v7i1.1075

Kata Kunci:

Social Assistance, COVID-19, Simple Additive Weighting

Abstrak

COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis corona virus yang baru ditemukan. Indonesia mengonfirmasi kasus pertama infeksi virus corona penyebab Covid-19 pada awal Maret 2020. Sejak itu, berbagai upaya penanggulangan dilakukan pemerintah untuk meredam dampak dari pandemi Covid-19 di berbagai sektor. Salah satu upaya penanggunalangan penularan Covid-19 dengan melakukan pembatasan aktivitas masyarakat. Hal ini berpengaruh pada aktivitas bisnis yang kemudian berimbas pada perekonomian. Pelemahan ekonomi akibat Covid-19 berdampak terhadap peningkatan penduduk miskin di Indonesia. Salah satu langkah yang dijalankan oleh pemerintah dalam menghadapi Covid-19 adalah dengan pemberian bantuan social yang diutamakan kepada keluarga miskin. Faktor yang menjadi permasalahan dalam pelaksanaan suatu program ini adalah menyangkut identifikasi target dan ketepatan penerimanya yang kurang tepat sasaran. Oleh karena itu, kelurahan selaku instansi pemerintahan terdekat dengan masyarakat  dalam proses pendataan keluarga miskin perlu mengklasifikasikan kelompok miskin ke dalam tiga kategori, yaitu hampir miskin, miskin dan sangat miskin. Dalam menentukan kriteria miskin tersebut diperlukan adanya model pengambilan keputusan yang dikenal dengan Sistem Pendukung Keputusan (SPK). Metode Simple Additive Weighting (SAW) dipilih karena metode ini menentukan nilai bobot untuk setiap atribut. Hasil yang diperoleh dari perangkingan metode Simple Additive Weighting didapat 9 keluarga dengan kategori sangat miskin dengan nilai ranking tertinggi yaitu 0.91.

Kata Kunci: Bantuan, Covid-19, Simple Additive Weighting (SAW).

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

J. . Ramsden, “COVID-19,†Nanotechnol. Perceptions, vol. 16, no. 1, pp. 5–15, Apr. 2020.

S. Al Farizi and B. N. Harmawan, “DATA TRANSPARENCY AND INFORMATION SHARING: CORONAVIRUS PREVENTION PROBLEMS IN INDONESIA,†J. Adm. Kesehat. Indones., vol. 8, no. 2, p. 35, Jun. 2020.

D. A. D. Nasution, E. Erlina, and I. Muda, “Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Perekonomian Indonesia,†J. Benefita, 2020.

I. K. Kasna, “Dampak Pengangguran Kemiskinan Dan Konsep Teoritisnya Pada Pandemi Covid-19,†J. Ilm. Cakrawarti, vol. 3, no. 2, pp. 58–61, Aug. 2020.

bappenas 2006, “bab 16 Penanggulangan kemiskinan,†Transportation (Amst)., 2006.

BPS, “Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2020,†2020.

Badan Pusat Statistik, “Profil Kemiskinan di Indonesia,†2019.

H. Marhaeni, “Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2018,†Badan Pus. Stat., 2018.

M. Marrina, M. I. Zul, and S. P. Arifin, “Sistem Pendukung Keputusan untuk Pembelian Smartphone Menggunakan Metode Simple Additive Weight dan Fuzzy Associative Memory,†J. Komput. Terap., 2016.

N. Nuraeni, “PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM SELEKSI CALON KARYAWAN,†Swabumi, 2018.

N. Setiawan et al., “Simple additive weighting as decision support system for determining employees salary,†Int. J. Eng. Technol., 2018.

F. Frieyadie, “PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHT (SAW) DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PROMOSI KENAIKAN JABATAN,†J. Pilar Nusa Mandiri, vol. 12, no. 1, 2016.

B. Prasetiyo and N. Baroroh, “Fuzzy Simple Additive Weighting Method in the Decision Making of Human Resource Recruitment,†Lontar Komput. J. Ilm. Teknol. Inf., 2016.

Diterbitkan

2021-05-30