Simulasi Media Pembelajaran Scada Monitoring Kendali Jaringan Spindel Distribusi 20 KV
DOI:
https://doi.org/10.31961/porosteknik.v13i2.1042Keywords:
Distribusi, Media Pembelajaran, Monitoring, SCADAAbstract
Sistem distribusi tenaga listrik meliputi semua jaringan tegangan menengah 20kV dan semua jaringan tegangan rendah 220/380 V hingga meter-meter pelanggan. Distribusi tenaga listrik dilakukan dengan menarik kawat-kawat distribusi baik pengantar udara maupun pengantar di bawah tanah dari mulai gardu induk hingga kepusat-pusat beban. Sistem pengaturan tersebut berkembang mulai dari sistem pengaturan konvensional dimana tiap-tiap sub-sistem (seperti gardu induk) memerlukan operator, disusul kemudian dengan sistem pengaturan berbasis komputer agar sistem konvensional tersebut dapat dipantau dan diawasi secara terpusat dari jarak jauh. Pada sistem penyulang terjadi suatu gangguan pada jaringan dimana gangguan tersebut pada jaringan Gardu Distribusi yang mengakibatkan padam. Dengan mengimplementasikan sistem SCADA, APD (Area Pengatur Distribusi) dapat melakukan manuver dari pusat kontrol dan tanpa harus datang ke Gardu Distribusi untuk menghidupkan kembali listrik yang padam. Saat terjadi gangguan tersebut, Dengan mengimplementasikan sistem SCADA pengendalian listrik khususnya jaringan distribusi 20 KV dapat dilakukan dari jarak jauh dan dengan waktu yang singkat dan dapat menjadi media pembelajaran tentang simulasi sistem distribusi untuk mahasiswa jurusan Teknik Elektro.
Downloads
References
Heru Susanto, Novery Lysbetti, Analisa Penerapan Sistem SCADA Pada Pengendalian Jaringan Tegangan Menengah 20 kV PT. PLN Area Payakumbuh Jom FTEKNIK Volume 3 No.2 Oktober 2016
Didik Aribowo , M.Otong , Radiyanto Remote Terminal Unit (RTU) SCADA Pada Jaringan Tegangan Menengah 30 KV SETRUM – Volume 3, No. 2, Desember 2014 ISSN : 2301-465
Datasheet Modicon M221 Logic Controller Programming Guide, 2014
Datasheet Citect Studio Guide, 2014
SPLN 72:1987. Spesifikasi Desain Untuk Jaringan Tegangan Menengah (JTM) Dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR).
Standar Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik disusun oleh : Kelompok Kerja Standar Kontruksi Jaringan Disribusi Tenaga Listrik dan Pusat Peneliti an Sains dan Teknologi Universitas Indonesia. PT PLN (Persero) Tahun 2010.