APLIKASI GEOSINTETIK DALAM REKAYASA GEOTEKNIK PADA BANGUNAN SIPIL

Penulis

  • Fathur Rozi Politeknik Negeri Banjarmasin

Abstrak

Jenis-jenis geosintetik yang telah banyak digunakan dalam rekayasa geoteknik. Dalam penggunaan yang permanen, kinerja jangka panjang struktur bergantung pada keawetan atau daya tanah geosintetik. Bergantung pada penerapannya, geosintetik dapat mempu-nyai spesifikasi khusus, seperti ketahanan terhadap rayapan (creep), tempratur atau si-nar ultra violet. Bahan-bahan dasar geosintetik, terutama terdiri dari elemen-elemen kar-bon, hydrogen dan kadang-kadang nitrogen serta chloride (PVC). Jenis-jenis geosintetik yang telah banyak digunakan dalam rekayasa geoteknik, adalah: Geotekstil; Geogrid; Geomembran; Geokomposit; Geonet; Geosynthetic Clay Liner; dan lain-lain. Dalam me-ngevaluasi perancangan geosintetik dan kinerjanya adalah mengidentifikasi fungsi rela-tive untuk penggunaannya. Mengidentifikasi factor-faktor yang mempengaruhi kinerja geosintetik, dan menentukan sifat-sifat geosintetik yang dibutuhkan. Spesifikasi singkat sifat-sifat fungsi geosintetik yang disyaratkan, prosedur pemasangan dan penyimpanan-nya merupakan hal yang penting untuk meyakinkan bahwa kualitas geotekstil yang di-kirim serta pemasangan nantinya seperti yang dikehendaki. Sifat-sifat geosintetik dapat berubah secara merugikan, sebagian oleh pengaruh waktu, kelelahan, kerusakan me-kanis, hidrolis, serangan bahanĀ  kimia dan biologi, dan sebagainya. Untuk ini, maka fac-tor reduksi kekuatan harus diperhitungkan dalam perancangan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Cara Mengutip

Rozi, F. (2015). APLIKASI GEOSINTETIK DALAM REKAYASA GEOTEKNIK PADA BANGUNAN SIPIL. INTEKNA Informasi Teknik Dan Niaga, 11(1). Diambil dari https://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/article/view/48

Terbitan

Bagian

Articles