IDENTIFIKASI KESESUAIAN LAHAN BERDASARKAN ANALISIS KEMAMPUAN RESAPAN AIR TERHADAP RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) DI KECAMATAN BANJARMASIN TIMUR

Penulis

  • Henyningtyas Suhel Politeknik Negeri Banjarmasin
  • Dewi Nur Indah Sari Politeknik Negeri Banjarmasin
  • Yastin David Batara Politeknik Negeri Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.31961/intekna.v21i2.1229

Kata Kunci:

Resapan air, Pembobotan, RTRW

Abstrak

Kecamatan Banjarmasin Timur memiliki luas wilayah 23,86 km² dengan populasi 116.726 jiwa (BPS Kota Banjarmasin Timur 2019). Bertambahnya jumlah penduduk berpengaruh terhadap penggunaan lahan di wilayah Banjarmasin Timur, pada daerah tersebut banyak mengalami perubahan yang berupa munculnya pemukiman baru dan jenis penggunaan lahan lain yang dapat menurunkan tingkat infiltrasi/ resapan air.

Untuk mengetahui resapan air di Kecamatan Banjarmasin Timur menggunakan analisis spasial dengan SIG terhadap RTRW. Metode yang digunakan yaitu metode pembobotan dari 4 parameter yaitu kemiringan lereng, curah hujan, jenis tanah dan tutupan lahan terhadap RTRW.

Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis dengan skoring, potensi daerah resapan air dibagi menjadi 3 kelas yaitu kelas berpotensi dengan luas 1.683,085178 Ha, kurang berpotensi dengan luas 7.765285 Ha dan tidak berpotensi dengan luas 5.671225 Ha. Kesesuaian lahan daerah resapan air pada Kecamatan BanjarmasinnTimur terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kecamatan Banjarmasin Timur Tahun 2013 – 2032 dilakukan dengan cara melihat jumlah luasan daerah non vegetasi sebesar 1.377,97 Ha dan vegetasi dan RTH 313,22 Ha. . Wilayah Banjarmasin Timur dengan  luasan 1.683,085178 Ha sebagian besar berpotensi resapan air yang baik.

 

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Henyningtyas Suhel, Politeknik Negeri Banjarmasin

Jurusan Teknik Sipil
Program Studi D3 Teknik Geodesi

Referensi

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2013 Tentang Ketelitian Peta Rencana Tata Ruang

Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.32/MENHUT-II/2009. 2009. Tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Teknik Rehabilitasi Hutan dan Lahan Daerah Aliran Sungai (RTkRHL-DAS)

Peraturan Daerah Kota Banjarmasin Nomor 5 Tahun 2013 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Banjarmasin Tahun 2013-2032

Badan Pusat Statistik. 2020." Provinsi Kalimantan Selatan Dalam Angka, 2020".Kalimantan Selatan

Adibah, N., Kahar, S., & Sasmito, B. (2013). Aplikasi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis untuk Analisis Daerah Resapan Air (Studi Kasus: Kota Pekalongan). Jurnal Geodesi Undip, 2(2).

PARDEDE, R. P. N., DIBIA, I. N., & WIYANTI, W. Aplikasi Sistem Informasi Geografis untuk Analisis Potensi Daerah Resapan Air di Kecamatan Buleleng. Jurnal Agroekoteknologi Tropika (Journal of Tropical Agroecotechnology), 26-37

Rhochim, R., & Anna, A. N. (2018). Identifikasi Daerah Resapan Air dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografis di Kabupaten Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta)

Diterbitkan

30-11-2021

Cara Mengutip

Suhel, H., Dewi Nur Indah Sari, & Yastin David Batara. (2021). IDENTIFIKASI KESESUAIAN LAHAN BERDASARKAN ANALISIS KEMAMPUAN RESAPAN AIR TERHADAP RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) DI KECAMATAN BANJARMASIN TIMUR. INTEKNA Informasi Teknik Dan Niaga, 21(2), 79–85. https://doi.org/10.31961/intekna.v21i2.1229