PENENTUAN KEPADATAN KERING MAKSIMUM DAN OPTIMUM MOISTURE CONTENT (OMC DENGAN METODE A,B,C DAN D)

Authors

  • Muhammad Fauzi Politeknik Negeri Banjarmasin
  • Ahmad Norhadi Politeknik Negeri Banjarmasin
  • Muhammad Badurul Syih Alam Politeknik Negeri Banjarmasin

Abstract

Kepadatan tanah memberikan kontribusi yang besar dalam hal stabilitas interaksi beban dengan struktur jalan. Oleh karena itu tanah yang lepas atau renggang haruslah dipadat-kan untuk meningkatkan daya dukung tanahnya.

Tingkat kepadatan tanah dinyatakan dari berat volume kering maksimum (?dmax) dan kadar air optimum (OMC). Penentuan parameter tersebut dapat dilakukan dari beberapa metode pemadatan yaitu metode A,B,C dan D. Perlakuan masing – masing metode dipe-ngaruhi oleh ukuran butiran dan mold. Hal tersebut menyebabkan variasi ?dmax dan OMC yang diperoleh. Oleh sebab itu perlu diketahui pengaruh ke-empat metode tersebut terhadap hasil tingkat kepadatan dan perilakunya dengan menggunakan contoh tanah yang sama.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa;  1). Kepadatan kering maksimum (?dmax) untuk Metode A = 1,750 gr/cm3, Metode B = 1,751 gr/cm3, Metode C =  1,875 gr/cm3 dan Metode D = 1,828 gr/cm3 dan kadar air optimum (OMC) yang diperoleh relatif sama yaitu Metode A = 14,25 %, Metode B = 14,25%, Metode C = 13,00 %, Metode D = 13,80 %, 2). Perubahan gradasi yang signifikan dari keempat metode terjadi pada ukuran 2,00 mm, pada material yang kecil lolos #4 tidak memperlihatkan perubahan yang signifikan tetapi untuk material yang lebih besar lolos #19 terjadi perubahan yang signifikan, 3). Rasio diameter penumbuk terhadap diameter pada mold kecil lebih besar dibandingkan rasio diameter penumbuk terhadap diameter pada mold besar dan 4). Sebagai referensi desa-in dipilih pengujian pemadatan metode A karena nilai kepadatan keringnya lebih kecil..

Downloads

Download data is not yet available.

How to Cite

Fauzi, M., Norhadi, A., & Syih Alam, M. B. (2017). PENENTUAN KEPADATAN KERING MAKSIMUM DAN OPTIMUM MOISTURE CONTENT (OMC DENGAN METODE A,B,C DAN D). Jurnal INTEKNA : Informasi Teknik Dan Niaga, 11(2). Retrieved from https://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/article/view/71

Issue

Section

Articles